Semakin banyak saja riset yang menyebutkan candu Facebook tidak baik bagi kesehatan fisik dan psikis. Kini survei terbaru menyebut ada keterkaitan antara durasi pemakaian Facebook dengan gangguan pola makan. Hal ini khusus terjadi pada para gadis remaja.
Para periset di University of Haifa di Israel coba melakukan penelitian ini. Mereka adalah Prof. Yael Letzer, Prof. Rutz Katz, dan Zohar Spivak dari Social Welfare and Health Sciences Faculty. Studi melibatkan 248 remaja wanita umur 12 sampai 19 tahun.
Melalui Jerusalem Post, Selasa 1 Februari, mereka mengungkap bahwa semakin banyak waktu yang dihabiskan untuk Facebookan, risiko kena gangguan makan seperti Bulimia dan Anoreksia makin besar. Mereka berisiko memiliki citra tubuh yang buruk.
Selanjutnya, menurut periset itu, pengawasan orang tua adalah solusinya. Jika para orang tua sering terlibat dalam kegiatan anak, risiko terkena gangguan pola makan makin rendah. Pakar kesesetempat, Dr. Naama Constantini, menyatakan bhawa gadis yang menghabiskan banyak waktu di situs jejaring berisiko mengalami gangguan pola makan karena mungkin jadi jarang olahraga atau bersosialisasi. Menurut dia, studi di atas masih memerlukan pnelitian lebih lanjut.
03.02.2011
sumber: Fajar, Bijak di garis tak berpihak. tanggal 2 Februari 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar